Capaian Pembelajaran Terbaru Tahun 2025

 

Capaian Pembelajaran Terbaru Tahun 2025

Keputusan Kepala BSKAP Nomor 046/H/KR/2025 tentang Capaian Pembelajaran (CP-1):

 

Capaian Pembelajaran Baru sebagai Fondasi Pendidikan Indonesia

Transformasi Pendidikan Lewat Keputusan CP-1

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah melalui Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) menetapkan Keputusan Nomor 046/H/KR/2025 tentang Capaian Pembelajaran (CP) pada seluruh jenjang pendidikan: PAUD, pendidikan dasar, hingga menengah. Kebijakan ini menjadi penyempurnaan dari kebijakan sebelumnya (CP-1 versi 2024) dan menyesuaikan dengan perubahan regulasi terbaru tentang kurikulum nasional.

Fokus Utama: Penguatan Transisi PAUD ke SD

Dokumen ini memberikan perhatian khusus pada Capaian Pembelajaran Fase Fondasi (PAUD) yang dirancang untuk memastikan transisi yang mulus menuju fase A (kelas 1 dan 2 SD). Terdapat 6 kemampuan fondasi yang harus dikembangkan: nilai agama dan budi pekerti, kematangan emosi, keterampilan sosial-bahasa, pemaknaan terhadap belajar, motorik dan perawatan diri, serta kematangan kognitif.

Struktur Fase Pembelajaran

Capaian pembelajaran dibagi dalam fase-fase berikut:

  • Fase Fondasi: PAUD (0-6 tahun)

  • Fase A-C: SD/MI atau Paket A

  • Fase D: SMP/MTs atau Paket B

  • Fase E-F: SMA/SMK/MA atau Paket C
    Fase-fase ini juga berlaku bagi pendidikan luar biasa (TKLB–SMALB) yang disesuaikan dengan usia mental peserta didik.

PAUD: Bermain adalah Belajar

Dalam PAUD, pembelajaran tidak dibatasi oleh usia melainkan pada fase perkembangan. Pembelajaran disusun berdasarkan pendekatan konstruktivistik, mengutamakan proses bermain sebagai aktivitas belajar yang utama, memperkuat karakter, literasi, numerasi, sains, teknologi, seni, serta kesadaran diri.

Pendidikan Agama: Integrasi Nilai Spiritual dan Sosial

Untuk mata pelajaran Pendidikan Agama (Islam, Kristen, dan lainnya), capaian pembelajaran dibagi per fase, dengan fokus pada akidah, ibadah, akhlak, serta pemahaman kontekstual terhadap kitab suci. Pendidikan agama diarahkan untuk memperkuat moderasi beragama, kepedulian sosial, dan karakter pelajar pancasilais.

Asesmen dan Peran Keluarga

CP ini mendorong pelaksanaan asesmen yang autentik, dengan pengamatan langsung terhadap perilaku murid. Keluarga dilibatkan aktif dalam mendukung perkembangan anak, terutama pada fase-fase awal.


📌 Rangkuman Penting

Judul Resmi: Keputusan Kepala BSKAP No. 046/H/KR/2025 tentang Capaian Pembelajaran (CP) PAUD, Dasar, dan Menengah

Pokok-Pokok Penting:

  1. CP ditetapkan untuk seluruh jenjang pendidikan, termasuk pendidikan kesetaraan dan luar biasa.

  2. Capaian Pembelajaran PAUD (Fase Fondasi) menjadi landasan pembelajaran anak usia dini hingga kelas awal SD.

  3. 6 Kemampuan Fondasi PAUD:

    • Nilai agama dan budi pekerti

    • Emosi dan sosial

    • Bahasa

    • Kognitif

    • Motorik dan perawatan diri

    • Pemaknaan belajar

  4. Pembelajaran PAUD berbasis aktivitas bermain yang bermakna, bukan penekanan pada calistung.

  5. Fase pembelajaran disusun berdasarkan jenjang kelas dan karakteristik peserta didik, bukan semata usia kronologis.

  6. Penguatan Pendidikan Agama dan Budi Pekerti melalui elemen Qur’an Hadis, Akidah, Akhlak, Fikih, dan Sejarah Peradaban Islam (untuk Islam), serta ajaran iman Kristiani (untuk Kristen).

  7. Dokumen CP-1 versi 2024 dicabut dan diganti oleh CP-1 versi 2025 ini.

 


Lebih baru Lebih lama