Laporkan Penyalahgunaan

Blog berisi kumpulan produk hukum Indonesia.

Waspadai Minuman Bersoda (berkarbonasi)

Seringkali minuman bersoda menjadi pilihan untuk mengusir dahaga sekaligus memberikan kenikmatan yang luar biasa. Bahkan saat memesan makanan di restoran cepat sajipun, kita lebih memilih bahkan dipilihkan minuman bersoda sebagai pendamping makanan. Tetapi tahukah Anda resiko, bahaya dan akibat yang ditimbulkan oleh minuman bersoda bila diminum secara berlebihan?

Jika Anda termasuk yang terbiasa mengkonsumsi minuman bersoda, baik minuman soda diet, maupun soda pada umumnya, mulai sekarang harus mulai berhati-hati. Karena jika berlebihan minuman jenis ini dapat mengakibatkan masalah kesehatan Anda.

Penyakit yang bisa ditimbulkan akibat minuman bersoda


Menurut dr. Waluyo Soerjodibroto, ahli gizi klinis di rumah sakit ternama di Jakarta, meminum minuman bersoda secara berlebihan dan terus menerus dapat menyebabkan obesitas atau kelebihan berat badan. Minuman ini memicu obesitas lantaran mengandung kalori tinggi, yang berasal dari gula yang terkandung dalam kemasan minuman berkarbonasi.

Dalam minuman kemasan berukuran 300 ml biasanya mengandung kalori yang setara 7 - 9 sendok gula. Padahal kebutuhan kalori normalnya hanya sekitar 2 -3 sendok makan gula saja.

Mengkonsumsi minuman bersoda yang berkadar gula nol (low sugar) pun juga termasuk berbahaya. Menurut American Society of Nephrology, pemanis buatan yang sering dipakai juga memiliki resiko yang sama, yakni mengakibatkan kerusakan ginjal.

resiko, bahaya, akibat dan kerugian minuman bersoda yang menyebabkan kegemukan obesitas, maag, dan diabetes melitus


Minuman bersoda yang ber gas dapat memperberat kerja penyaring pada ginjal. Jika ginjal sudah berat kerjanya, akibatnya bisa ditebak Gagal Ginjal. Dan ginjal sulit memproduksi urin. Jika urin sulit diproduksi, maka urine menjadi pekat dan bisa menghasilkan bentuk serpihan berbahaya yang bisa menimbulkan batu ginjal atau batu kandung kemih. Kemungkinan terparah adalah kerusakan pada ginjal yang ujungnya ginjal harus diganti atau ditransplantasi. 

Mengkonsumsi minuman bersoda juga dapat menyebabkan resiko buat lambung kita. Minuman soda menyebabkan maag, dimana asam lambung meningkat dan lambung terluka karena beratnya kerja lambung akibat percampuran gas dan asam lambung itu.


Setelah kita tahu bahwa minuman bersoda memiliki kandungan berbahaya untuk tubuh, tentu kita perlu membatasi untuk meminum minuman jenis ini. Paling tidak kita harus berfikir ulang untuk mengkonsumsinya kembali. Menurut dr. Waluyo, meminum minuman soda tidak dilarang selama tidak diminum secara berlebihan.  Namun mesti pula dibarengi pola hidup yang sehat, seperti banyak minum air putih, juga jangan sekali kali minum minuman bersoda ketika perut sedang kosong.

Pada prinsipnya minuman bersoda merupakan minuman untuk kesenangan semata. Karena itu kita mesti membatasi meminum minuman bersoda. jangan berlebihan.


Related Posts